Ingin tahu ulasan mengenai film-film lama hingga yang terbaru? Ingin tahu film-film apa yang wajib ditonton dan yang tidak? Jangan lupa kunjungi Our Cinema Sanctuary, blog berisi review2 film (yg pastinya sudah saya tonton, hehe...). See you there...!!!
Photobucket Photobucket Photobucket Photobucket

Sunday 28 June 2009

The OVERRATED Transformers Sequel

Sepertinya beberapa minggu ini adalah minggu tersibuk bagi para pengusaha dan para pekerja bioskop di Indonesia. Bagaimana tidak? Selain summer movies Hollywood yang datang bertubi2 memanjakan para penikmat film, para sineas Indonesia juga tidak mau kalah meluncurkan karya-karya mereka.

Yang paling kentara adalah diluncurkannya film Ketika Cinta Bertasbih, yang menyedot ribuan penonton. Bahkan saya sempat mendengar di salah satu siaran berita nasional, di sebuah kota di daerah Jawa Tengah, penonton harus membeli tiket bioskop film tersebut secara indent (booking) untuk hari berikutnya! Luar biasa...

Fenomena besar lainnya adalah diluncurkannya film keluaran Hollywood, yaitu Transformers: Revenge of the Fallen. Setelah sukses meluncurkan film Transformers pertama di tahun 2007 silam, sepertinya sutradara Michael Bay ingin mendulang sukses dengan meluncurkan kelanjutan film tersebut.

Demam Transformers dimulai. Banyak berita (dari teman2 saya) yang mengabarkan (lagi-lagi) ribuan orang memadati bioskop untuk menonton film tersebut. Tiket bioskop untuk pertunjukan malam hari pun sudah habis terjual sejak siang hari. Saya pun termasuk jajaran orang2 yang beberapa kali kehabisan tiket bioskop, karena saya mencari tiket selalu setelah jam pulang kantor, yang pastinya kalah dengan orang-orang lain yang mencari tiket ketika jam makan siang.

Akhirnya, di hari Jumat 26 Juni kemarin, saya dan teman2 bertekad mendapatkan tiket. Sebetulnya tidak hanya sembarangan asal dapat tiket. Tapi tiket dengan posisi enak (jajaran bangku tengah ke belakang) incaran hampir semua orang, dari pada memaksakan menonton tapi leher encok plus pusing karena duduk di jajaran paling depan, juga tiket yang tidak menguras kantong alias MURAH, hehe... Karena kecil kemungkinannya kami bisa mendapatkan tiket seperti itu di Bioskop 21 (pasti penuh) dan BLITZ (agak mahal, hehe...), kami kemudian mencari alternatif lain, yaitu bioskop MPX di Pasaraya Grande Blok M. Karena pengalaman yang pernah saya dapat, tempatnya lumayan nyaman, harga tiket terjangkau, dan tempatnya tidak begitu populer dibandingkan yang lainnya.

Setelah jam pulang kantor, saya, Ananta, dan Santo buru-buru meluncur ke TKP. Setelah berjuang menerjang kemacetan parah di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin (lapor Pak Polisi, ternyata 3 in 1 sama sekali TIDAK EFEKTIF!), kami akhirnya tiba di MPX, di mana Ode juga sudah menunggu di sana. Dan ternyata........ MPX pun penuh! Jujur, saya pun sampai tertegun. Namun alhamdulillah, kami berhasil mendapatkan 4 buah tiket di jajaran tengah, untuk pertunjukan film pukul 21.15 WIB. Akhirnya kami bisa bernafas lega.

Film ini diawali dengan aksi kerja sama antara para Autobots yang dipimpin Optimus Prime (Peter Cullen) dengan tentara Amerika Serikat yang dipimpin Major Lennox (Josh Duhamel). Misi mereka adalah memusnahkan sisa2 Decepticons yang masih bersembunyi di seluruh penjuru bumi. Bersamaan dengan itu, Sam Witwicky (Shia LaBeouf) memulai kehidupan barunya sebagai mahasiswa dan harus menjalani Long Distance Relationship (LDR) dengan kekasihnya, Mikaela Banes (Megan Fox).

Tanpa sengaja, Sam menemukan potongan Allspark yang dahulu diburu oleh para Decepticons, dan seketika itu pula otaknya menerima transfer sejumlah data yang merupakan kunci rahasia awal mula keberadaan para Transformers di bumi. Karena itulah akhirnya Sam kembali diburu oleh Decepticons untuk memperoleh data tersebut, agar Fallen (Tony Todd), pemimpin Decepticons dapat membalaskan dendamnya kepada Optimus Prime.

Secara keseluruhan, film ini memiliki teknik Computer Generated Imagery (CGI) yang bagus, yang membuat sosok Transformers terlihat nyata, serta adegan2 pertempuran antar robot yang begitu memanjakan pandangan. Namun selebihnya, tidak ada lagi yang istimewa. Dari segi ide cerita sebetulnya lumayan bagus, tapi dirusak dengan plot yang terlalu diputar-putar dan terlalu dipanjang-panjangkan, sehingga banyak adegan yg sebetulnya tidak begitu penting.

Unsur komedinya kerap berlebihan, begitu juga eksploitasi karakter Mikaela yang kemunculannya selalu diiringi musik latar yang agak "murahan". Sepertinya sosok Megan Fox di film ini memang hanya untuk memuaskan mata para penonton kaum lelaki, tanpa didukung akting yang berarti. Kemunculan sosok2 robot baru memang menarik perhatian, namun mereka juga tidak banyak memberi peran penting, selain sebagai pewarna menarik yang disertai dengan gaya bicara gangster ala rapper.




Akibatnya, saya sampai tertidur di pertengahan film karena bosan! Weeeeww... Hal itu bisa dikatakan SANGAT jarang terjadi bagi saya yg sangat menyukai film. Padahal saya mengharapkan film kedua ini bisa sebagus film yang pertama, bahkan bisa lebih bagus. Tapi yg saya dapat malah kecewa, dan sangat tidak sebanding dengan usaha saya untuk mendapatkan tiketnya.

Tapi ini semua cuma opini saya lho, karena selera orang berbeda-beda. Teman2 saya juga ada yang menganggap film ini kurang memuaskan, tapi banyak juga yang sangat menyukainya, sampai mau menonton ulang. Dari pada bingung, lebih baik teman2 menonton sendiri dan menilai sesuai dengan pendapat masing2 ya... Mumpung kita masih diberi kebebasan untuk berpendapat.

"Fate rarely calls upon us at a moment of our choosing" (Optimus Prime)

My Mangatar!

Beberapa waktu lalu saya blogwalking ke rumah Maya, dan menemukan sebuah postingan menarik, yaitu cara membuat Mangatar! Setelah dicoba, ternyata lucu, lho... Kita bisa membuat replika diri, atau berimajinasi membuat sosok-sosok menarik lainnya. Ini bisa berguna juga kalau teman-teman mau uji coba penampilan baru, tatanan rambut baru, dll, yg kira2 bakal cocok.

Mau tau hasilnya? Ini dia hasil replika diriku:


Mengapa ada dua? Sebetulnya yang berbeda hanya tatanan rambutnya saja. Rambutku sering dikuncir ekor kuda, tapi sering juga dibiarkan tergerai. Gambar background-nya, karena saya suka menonton film, sudah pasti pakai gambar bioskop, hehe... Image ini juga bisa dipakai oleh teman2 untuk image di Yahoo Messenger, FB, dll.

Jadi, selamat mencoba!

Thursday 25 June 2009

Back to Our Childhood...

Sepertinya semua orang yang tinggal di Jakarta, atau pernah ke Jakarta, pasti sudah tahu mengenai macetnya kondisi jalan. Saya kebetulan seorang pengendara mobil pribadi, yang sudah tentu sangat, sangat, dan sangat familiar dengan kondisi jalan yang bukan lagi tidak bersahabat, tapi sudah sampai taraf adu jotos, dan selalu punya masalah dan mengutuk kemacetan (padahal saya mungkin salah satu yang menuh-menuhin jalan, xixixi).

Dari pada bete menghadapi macet, saya sering mengakali dengan mencari kesenangan sendiri. Yang paling sering adalah mendengarkan radio atau memasang CD (bajakan) sampai volume hampir pol, lalu ikut bernyanyi keras-keras (mumpung sendirian). Untungnya kalau pulang dari kantor, hampir selalu ada yang menemani saya. Biasanya sih beberapa teman kantor yang rumahnya searah, termasuk salah satunya Ode. Mereka inilah yang selalu setia menemani waktu berjuang di tengah kemacetan (walaupun tetap disertai umpatan-umpatan, hehe...). Fiuuuuhh...

Akhir-akhir ini kami punya kebiasaan baru. Untuk menghibur diri dan mengusir bete, kami punya satu permainan. Sebenarnya ini permainan waktu masa kecil dulu, mungkin waktu jaman masih es-de. Caranya gampang: kalau kita melihat plat kendaraan bermotor jenis apapun yang bernomor kembar (misalnya: B 2055 KB), kita harus cepat2 menyebutkan dua angka kembar tersebut, sambil memukul/menepuk lawan main. Contohnya:

Yanti: ................... (sedang menyetir)
Ode: (melihat plat nomor B 2055 KB) Lima-lima...!!! (sambil memukul tangan saya)

Konyol? Pasti...! Buang-buang waktu? Mungkin... Tapi buktinya bisa jadi permainan seru. Karena pada umumnya manusia tidak ingin dikalahkan dalam sebuah permainan, apalagi sampai sering2 kena pukul karena tidak jeli melihat nomor plat kendaraan. Jadilah kami berlomba-lomba mencari plat nomor kembar sebanyak-banyaknya supaya tidak keburu kena pukul dari lawan main.

Plat nomornya bisa berupa plat nomor mobil, motor, bahkan bajay. Tapi lama-kelamaan, semakin improvisasi. Contohnya seperti dua hari yang lalu:

Yanti, Ode, Ananta, dan Tiwow: .............. (celingak-celinguk merhatiin plat nomor)
Yanti: (melihat plat B xxxx NN) NN!!! (pukul tangan Ode)
Ode: Loh, itu kan huruf bukan angka!
Yanti: Biarin, yang penting kembar!
Ananta: Yaaahh... Jangkauan diperluas!

Atau begini:

Ananta: BB!
Yanti, Ode, Tiwow: Mana? Mana?
Ananta: Tuh, di Busway... BBG, Bahan Bakar Gas!
Yanti, Ode, Tiwow: Yaaahh...
Ananta: OO! Merk buswaynya: Daewoo!!! Wahahaha!!!

Yang ini lagi:

Yanti: Kosong-kosong!
Ode, Ananta, Tiwow: Manaa???
Yanti: Tuh, nomor telepon di billboard iklan!
Ode, Ananta, Tiwow: Hallaaahh..!!!

Akhirnya, semua hal bisa dijadikan bahan untuk memukul. Dari mulai mobil ber-plat merah, bajay yang punya antena (atau tangkai/sungut) di depan, pokoknya semakin mengada2. Sampai akhirnya permainan terhenti karena lampu termostat Aiyo (panggilan sayang untuk mobil Suzuki Aerio saya) yang berwarna merah berkedip2, tanda bahwa mesinnya overheat. Alhasil, keesokan harinya Aiyo saya harus masuk "rumah sakit" karena harus ganti selang radiator.

Hari ini, karena kemarin sore Aiyo saya sudah sembuh, saya kembali membawa mobil. Kali ini di perjalanan pulang, ada permainan tambahan (pastinya permainan nomor dan huruf kembar masih tetap berlaku ). Permainannya adalah: A-B-C Lima Dasar! Pasti sudah pada tahu juga kan? Kita harus menyebutkan sesuatu yg diawali huruf tertentu. Sesuai kesepakatan, kali ini yg disebutkan adalah nama2 hewan, boleh bahasa Indonesia atau bahasa Inggris. Namun lagi2, improvisasi tetap pegang kendali:

Huruf "U"
Ananta: Udang!
Ode: Ular!
Yanti: ........... UNICORN!
Ode: Itu kan gak ada!
Ananta: Itu mitooooosss...!!!
Yanti: Biarin... Makhluk mitos juga berlaku, hehehe...!
Ananta: Oke, kalo huruf P jawaban gw PEGASUS!

Huruf "F"
Ananta: Flamingo!
Ode: Flipper!
Yanti: ................ (bingung)
Ode: Fanda & Ferapah!
Ananta, Yanti: Jiaaaaahhhh....!!!

Huruf "J"
Yanti: Jerapah!
Ananta: Jangkrik!
Ode: Jirraffe! Bwahahahaa!!!
Yanti: (Jirrafe??? Giraffe kaleee...! xixixi)

Tiba-tiba, lagi2 indikator termostat Aiyo berkedip2 merah setelah mengisi bensin. Ternyata selang radiator yang baru diganti tiba2 lepas dari sambungannya, sampai saya harus memanggil mekanik bengkel langganan saya untuk memperbaiki sambungan selangnya. Kabar buruk, sang mekanik bilang, kemungkinan radiator Aiyo tersumbat jadi harus segera dikuras. Aaarrrgggghh...!!!

Ananta: Kapok ah main yg aneh2 lagi, buntut-buntutnya mobil lo jadi "protes" kayak gini... (jiiaaahhh...!!!)

Well, how about you? Apa yang kamu lakukan kalau sedang ada di tengah kemacetan?

Tuesday 23 June 2009

Easy Trip to Ujung Genteng - Day 2

Menyambung posting saya yang berjudul Easy Trip to Ujung Genteng - Day 1 tempo hari, sekarang adalah cerita mengenai hari ke-2 saya berlibur di sana. Tanpa berpanjang lebar lagi, ini dia informasinya:

Day 2

Di hari kedua, sekitar pukul 08.00 WIB Pondok Adi menyediakan sarapan dengan menu nasi uduk. Sebetulnya menurut jadwal rekomendasi dari Pak Adi, sebelum sarapan (sekitar pukul 05.00 WIB) kami bisa pergi ke Cagar Alam Semenanjung Ujung Genteng, untuk trekking dan menikmati sunrise. Namun apa daya, godaan untuk tetap meringkuk & bermalas2an datang lebih kuat, hehehe...

Setelah sarapan dan mandi pagi, sekitar pukul 09.30 WIB kami check-out dari Pondok Adi, namun tidak untuk langsung pulang, melainkan menuju 3 tempat wisata lainnya, yang sejalan dengan perjalanan pulang. Seluruh tempat wisata tersebut dapat dicapai dengan mobil.

Pertama, kami pergi ke Dermaga Batere, yaitu dermaga di Ujung Genteng yg merupakan Dermaga peninggalan Jepang. Lokasinya tidak jauh dari Pondok Adi. Kondisi pantai dan airnya cukup bagus, tenang, dan pemandangannya sangat cantik, juga aman untuk anak2 berenang.



Kedua, kami menuju kompleks villa Amanda Ratu. Di sana terdapat pemandangan indah yaitu "Mini Tanah Lot", berupa batu karang di tengah2 antara muara & laut yang bentuknya menyerupai pura Tanah Lot di Bali. Namun bedanya, tanah Lot di bali berupa pantai, Mini Tanah Lot Amanda Ratu ini terletak di muara yang tidak dapat dicapai oleh pengunjung. Tempat yg bagus untuk berfoto & bersantai sambil duduk di taman rumput.


Ketiga, tadinya kami berencana mengunjungi Goa Gunung Sungging untuk melihat stalaktit. Namun karena keterbatasan waktu (dan budget, hihi...), kami memutuskan untuk batal mengunjungi Goa tersebut dan langsung menuju tempat wisata berikutnya. Untuk Anda yg berminat mengunjungi Goa Gunung Sungging, Anda akan dikenakan retribusi sebesar Rp2,000/orang, dan Rp100,000 untuk menyewa 1 orang guide/pemandu.

Setelah batal ke Goa Gunung Sungging, kami langsung bertolak ke tempat wisata berikutnya yaitu Air Terjun Cikaso. Sebetulnya dari tempat parkir mobil menuju air terjun jaraknya tidak terlalu jauh, namun karena tidak ada akses, kami harus menyewa perahu untuk menuju air terjun. Harga menyewa perahu (PP) sebesar Rp70,000/perahu, cukup untuk 7-12 orang. Selain itu, retribusi juga dikenakan sebesar Rp2,000/orang.

Hasilnya? Luar biasa...! Air terjun Cikaso sangat indah dan cantik...! Terdiri dari 3 buah air terjun, 2 di antaranya air terjun besar, dan 1 air terjun yg lebih kecil. Airnya jernih, sangat menggoda untuk terjun dan berendam. Jadi jangan lupa untuk membawa pakaian cadangan, karena meskipun tidak berendam, kemungkinan besar pakaian kita akan basah terkena cipratan air terjun yg besar.


Di sana kami juga makan siang berupa nasi kotak yg sebelumnya sudah dibekali oleh Pondok Adi. Makan siang di tengah alam sambil menikmati pemandangan air terjun... Menakjubkan...!

Sekitar pukul 13.30 WIB kami bertolak dari Cikaso menuju Jakarta. Kami melewati jalur Cikidang, Sukabumi, melewati perbukitan Kelapa Sawit. Lagi-lagi, sangat direkomendasikan untuk menggunakan supir yg berpengalaman dan mengetahui medan, karena jalanan yang dilalui amat sulit, sempit, dan berkelok-kelok. Kami kembali tiba di Jakarta sekitar pukul 20.00 WIB.

Kesimpulannya, sebuah liburan yg singkat (hanya 2 hari 1 malam), namun padat & penuh kesan.

Berikut Tips mudah untuk keseluruhan liburan yg di-manage Pondok Adi:
  • Buat kesepakatan dengan Pondok Adi mengenai harga paket penginapan, makanan, dan transportasi. Jika memungkinkan, Pondok Adi juga akan menyediakan paket hemat yg sudah termasuk hal2 tersebut, PLUS dengan kunjungan2 & transport ke objek2 wisatanya.
  • Minta rekomendasi tempat2 wisata ke manajemen Pondok Adi. Rekomendasinya lengkap dengan jadwal komplit, sehingga kita tinggal berpatokan pada jadwal tersebut, dan memudahkan kita untuk mengatur waktu.
  • Bawa makanan tambahan/snack dan minuman. Jika perlu bawa kompor portable serta panci untuk memasak indomie, air panas, dll.
  • Supaya tidak terlalu lelah, disarankan mengambil paket 3 hari 2 malam.
  • Bawa obat2an pribadi & lotion penolak nyamuk
  • Jangan ragu bertanya kepada petugas Pondok, mengenai kondisi cuaca, situasi sekitar, terutama jika akan mengunjungi tempat2 wisata tertentu
  • Bawa pakaian cadangan yg cukup serta jaket untuk menahan angin dingin di malam hari
  • Have fun & relax, n ENJOY...!

Info Ujung Genteng:
Info & Reservation: Bp. Adiwinata - 0818101159
PONDOK ADI - Rumah Desa Tepi Pantai
Ujung Genteng

Sunday 21 June 2009

A Good Student MUST Do the Homework...

Hhhmmmm... Kayaknya baru pertama kali nih saya dapat Pe-Er dari Quinie. Tidak cuma satu, tapi dua... Eiittss... Ternyata TIGA Pe-Er dalam sekali waktu!!! Well, sebagai murid yang rajin, pintar, dan tidak sombong (yg ini bohong banget nih, jelas2 narsis mode: ALWAYS ON, xixixix...), saya akan mengerjakan Pe-Er yang diminta... Nanti jangan lupa diponten ya Bu Guru... :)

PR I

What is your current obsession? Being HAPPY, and HAPPY, and HAPPY!!! :)
What is your weirdest obsession? Jadi juragan angkutan kota :P
What are you wearing today? baju tidur
What’s for dinner today? sate padang
Why is today special? ultahnya temanku Charly Permadi, dan ketemu sama ponakan yg lucu walaupun di RS
What would you like to learn to do? Japanese, making cake & pastries (nyam, nyam...)
What’s the last thing you bought? Rokok A Mild
What are you listening to right now? Dialog film, gak tau judulnya apa...
What is your favorite weather? Hujaaannnn...
What is your most challenging goal right now? Menyelesaikan tugas kantor yg tak kunjung kelaaarrr...
What do you think about the person who tagged you? Seleb blogger, heheheh
If you could have a house totally paid for, fully furnished anywhere in the world, where would you like it to be? Dekat rumah orang tua, dan dekat rumah Ode :P
What would you like to have in your hands right now? His hand off course!
What would you like to get rid off?... Pengelola/penyalur/bos para pengemis!
If you could go anywhere in the world for the next hour, where would you go? Ode's
Which language do you want to learn? Japanese
What do you look for in a friend? Teman yg selalu mendukung dan bisa dipercaya
Who do you want to meet in person? Johnny Depp
What’s your favorite type of music? Jazz, Blues, Rock, Pop, eehh... itu mah semua ya, hehe...
What’s the favorite piece of clothing in your own closet? T-shirt & jeans
Any favorite models? Yg bikin keliatan langsing
If you had £100 now what would you spend it on? beli rumah & investasi
Favorite designer? gak ada, yg penting nyaman
Fashion pet peeve? Gak ngerti pertanyaannya :P
Do you admire anyone’s style? Mba Nita, my boss :)
Describe your personal style. Simple, nice, n comfortable.

PR. II

Punya handphone? Punya
Merk + tipe hape? Nokia 5610 XpressMusic
Warna/gambar theme yang lagi dipakai sekarang? Dance Floor, Merah-Hitam
Wallpaper? My cat, FRODO
Warna casing? Merah-Hitam
Aplikasi/folder yang pertama keliatan begitu tekan tombol 'menu'? All folders are shown.
Bahasa yang digunakan di hape? English
Kapasitas baterai saat ini? Full
Pakai slot memory? Jenis? Mini SD Card
Total kapasitas slot memori? Sisa kapasitas yang belum terpakai saat ini? 1 Gb, yg belum kepake tinggal 300 Mb.
Choice: Banyak terisi untuk apa memorinya? MP3 n foto
Ada fitur koneksi Bluetooth? Yup
Nama Bluetooth kamu saat ini? Yantea
Aplikasi yang paling sering kamu gunakan? internet browser, MP3 Player
Sisa pulsamu saat ini? Gak ada, kan pasca bayar :P
Provider seluler yang kamu pake? XL dwoongg :P
Nomer hape? 0817 848 xxx
Siapa aja yang kamu ingin tag untuk ngerjain PR ini? Liat di akhir postingan ini

PR III

FOUR NAMES THAT FRIENDS CALL YOU: Yanti, Arie, Tea, Bonty
FOUR MOST IMPORTANT DATES IN YOUR LIFE: 30 Juli, 13 Juni, 8 September, 10 September
FOUR THINGS YOU'VE DONE IN THE LAST 30 MINUTES: Main UNO di FB, facebooking, blogwalking, texting
FOUR WAYS TO BE HAPPY: Nonton film, main game, hangout, makan
FOUR PEOPLE YOU MISS FROM YOUR PAST: Finta, Peggy, Ricka, Senni
FOUR GIFTS YOU WOULD LIKE TO RECEIVE : hugs, kisses, hugs, n kisses :P
FOUR OF YOUR FAVORITE HOBBIES (CURRENTLY): nonton film, denger musik, FB, n blogging.
FOUR PLACES YOU WANT TO GO FOR VACATION: Lombok, Jepang, Perancis, Itali.
FOUR FAVORITE DRINKS: Es teh manis, kopi susu, susu cokelat dingin, air dingin
FOUR THINGS ALWAYS FOUND IN YOUR BAG: handphone, dompet, flashdisk, lipbalm
FOUR FAVORITE COLORS: black, red, blue, brown
TOP FOUR HANGOUTS: Bioskop Metropole, Ohlala Sarinah, NAV Karaoke, Atrium (kantor booow)
TOP FOUR YOU LOVE SO MUCH: Ode, Arnold Linting, Mom, n Dad
TOP FOUR ASIAN ACTORS: Tony Leung, Zang Zhiyi, Takeshi Kaneshiro, Gong Li
FOUR "THINGS" SPECIAL TO YOU: Handphone, laptop, digicam, n FRODO my cat
FOUR FAVOURITE "UNUSUAL" SONGS: Lagu2 di KORN Unplugged
FOUR EVENTS YOU WILL NEVER FORGET: saat2 kalo ada orang yg nyakitin, dan saat2 kalau lagi jatuh cinta, xixixi...
FOUR THINGS YOU OFTEN DID WHEN YOU WERE A KID: Main petak umpet, main benteng, main petak jongkok, main karet
TOP FOUR REASONS WHY YOU ANSWERED THIS SURVEY:
1. Bertekad penuh untuk mengerjakan Pe-er dari Quinie
2. Penasaran masih bisa mampu mengerjaan soal yg begitu banyak atau tidak?
3. Kalau tunggu sampai besok malah takut lupa
4. Mau cepat2 men-tag orang lain untuk tahu jawaban mereka

TOP FOUR WHO YOU WANT TO ANSWER THIS SURVEY:
Yanuar, Aisha, JengSRI, MrPsycho

Fiiuuuhh... Akhirnya selesai juga Pe-er kuw... Silakan dinilai ya Bu Guru Quinie, hehehe...

Monggo teman-teman yg aku tag, jika berkenan silakan diselesaikan dan diteruskan Pe-er berantai ini, hihihi... Bukan bermaksud untuk merepotkan atau ngerjain, tapi untuk kita menjadi semakin saling mengenal, hehehee...

Thank youuu...

Saturday 20 June 2009

Easy Trip to Ujung Genteng - Day 1

Tulisan ini sebetulnya pernah saya posting di Notes Facebook. Kali ini saya akan posting di sini, karena siapa tahu ada teman2 yang punya rencana untuk liburan/travelling, mungkin ini bisa menjadi referensi tambahan.

Posting ini mengenai pengalaman liburan saya dengan beberapa teman kantor, di akhir Desember 2008. Jadi, mungkin sekarang sudah ada beberapa perubahan, khususnya mengenai harga. Nama tempatnya adalah Ujung Genteng, salah satu pantai wisata yang masih berada di Kabupaten Sukabumi. Jika dilihat di peta pulau Jawa, Genteng terletak di arah paling ujung Barat Daya. Itulah mengapa dinamakan "Ujung", karena memang letaknya yang sangat di ujung.

Awalnya saya mendapat informasi mengenai Ujung Genteng dari seorang teman kantor yang beberapa bulan yang lalu juga sempat berlibur ke sana. Dia menggunakan salah satu penyedia jasa di Ujung Genteng yaitu "PONDOK ADI", yang menyediakan fasilitas berupa beberapa paket-paket perjalanan, mulai dari fasilitas penginapan, kunjungan ke tempat-tempat wisata, makanan, hingga transportasi, all included.

November 2008 saya menghubungi Bapak Adi (pengelola Pondok Adi) untuk mengambil paket perjalanan yang sama. Namun menurut beliau, karena kondisi cuaca yang tidak menentu dan sering turun hujan (yang menyebabkan mayoritas objek2 wisatanya tidak dapat dikunjungi jika cuaca hujan), dia tidak dapat menyediakan paket seperti sebelumnya. Opsinya, dia hanya menyediakan paket penginapan, transportasi, dan makanan.

Akhirnya, saya dan teman2 menyetujui untuk mengambil paket:

  1. Penginapan 2 hari 1 malam di Padepokan Goshen: terdiri dari 2 kamar tidur, 3 kamar mandi, 1 dapur (kosong tanpa kompor), dan 1 ruang serba guna (mini aula).
  2. Makanan: 2x makan siang, 1x makan malam, 1x makan pagi, dan 1x snack malam (pisang goreng, bakwan, dan wedang jahe).
  3. Transportasi: berupa kijang kapsul beserta supirnya untuk 2 hari 1 malam, rute Jakarta-Ujung Genteng (pp), dan ke objek2 wisata tertentu yg bisa dicapai dengan mobil.

Seluruhnya untuk rombongan yg terdiri dari 7 (tujuh) orang biayanya Rp2,135,000, jadi per orangnya membayar Rp305,000. Sekali lagi, semua itu belum termasuk biaya tol, retribusi ke tempat2 wisata, dll.

Day 1

Di hari pertama kami dijemput oleh supir dari Pondok Adi pukul 6 pagi di tempat yg telah disepakati. Perjalanan ditempuh sekitar 6-7 jam, dengan rata-rata 2 kali istirahat untuk ke toilet. Perlu diketahui, waktu tempuh 6 jam dapat dicapai jika pengemudi memang sudah terbiasa dengan medan yg ditempuh. Jika Anda menyetir sendiri apalagi jika pertama kali ke Ujung Genteng, kemungkinan besar waktu yg ditempuh akan lebih lama, karena medan yg begitu sulit, dengan begitu banyak jalanan yg sempit & berkelok2. Jangan lupa sebelumnya untuk sarapan dan membawa penganan/camilan dan minuman yg cukup untuk di perjalanan. Untuk yg seringkali mabuk transportasi darat, sangat disarankan untuk mengonsumsi obat anti mabuk sebelum memulai perjalanan.

Ketika sampai di Pondok Adi di Ujung Genteng, kami langsung disediakan makan siang, berupa nasi putih, 2 macam lauk pauk & 1 macam sayuran. Makanan tersebut dimasak oleh para pegawai Pondokan dan rasanya cukup enak. Terutama setelah melampaui perjalanan yg cukup jauh dan melelahkan.

Setelah beristirahat sejenak di cottage dan berjalan2 di sekitar pantai (pantai di depan pondok adi adalah pantai karang, jika sedang surut kita bisa berjalan hingga ke tengah laut), sekitar pukul 15.00 kami pergi ke Pantai Cipanarikan untuk menikmati Sunset. Ohya, agak ditarik mundur ke belakang, sebelum keberangkatan, Bapak Adi merekomendasikan beberapa objek wisata yg dapat dinikmati di Ujung Genteng, lengkap dengan perkiraan waktu yg akan ditempuh (dengan catatan: objek2 wisata tersebut hanya bisa dikunjungi jika tidak hujan).

Untuk menuju Pantai Cipanarikan, kami harus menyewa ojek motor. Hal ini disebabkan medan yg akan ditempuh tidak memungkinkan untuk dilewati mobil, karena pantai tersebut merupakan salah satu pantai yg masih "perawan" yg belum memiliki akses untuk dilewati oleh kendaraan beroda 4. Biaya ojek motor per orang adalah Rp50,000, pulang-pergi, dan tukang ojeknya dengan setia menunggu (saya & teman2 berada di pantai itu sekitar 2 jam), dan medannya memang cukup berat dilalui motor (apalagi mobil), karena harus melalui padang rumput, jalan tanah yg naik-turun, menerobos air pasang (sampai ada motor yg mati mesin), dll. Dengan semua itu, PLUS pemandangan Pantai Cipanarikan yang luar biasa, harga Rp50,000 masih cukup pantas untuk dikeluarkan dari kocek.


TIPS ke Pantai Cipanarikan:
  1. Jangan lupa membawa pakaian cadangan/jaket. Karena kemungkinan besar pengunjung akan sangat tergoda untuk menceburkan diri ke pantai tersebut, bermain pasir, dll. Bagi para pria, bisa langsung berganti pakaian ketika selesai bermain di pantai. Bagi para wanita, karena di pantai tersebut tidak tersedia tempat berganti pakaian, gunakan jaket atau gunakan pakaian cadangan di luar pakaian yg basah, agar tidak masuk angin ketika perjalanan pulang.
  2. Letakkan barang2 berharga (kaca mata, dompet, topi, HP, dll) di dalam tas, dan pastikan tas Anda tetap berada dalam jangkauan pengawasan. Jangan terlalu jauh dari pantai, namun juga jangan terlalu dekat karena bisa terseret ombak.
  3. Terutama bagi Anda yg tidak bisa berenang, jangan bermain terlalu ke tengah laut. Karena pantai ini bukan pantai umum, maka tidak ada satupun lifeguard (penjaga pantai) yang berjaga. Tetap waspada terhadap sapuan ombak & arus yg kuat.

Setelah itu kami kembali ke Cottage untuk berbilas & makan malam yang juga sudah disediakan oleh manajemen Pondok Adi. Kami juga memesan makanan tambahan berupa Barbeque, yang sebelumnya (sejak dari Jakarta) sudah kami pesan ke pengelola Pondok Adi. Sebetulnya untuk bahan Barbeque kita juga bisa berbelanja sendiri ke pasar ikan, dan meminta pengelola Cottage untuk memasaknya. Untuk pemesanan Barbeque, kami mengeluarkan Rp200,000 untuk makanan tambahan berupa udang & ikan (ketersediaan bahan lain seperti cumi-cumi dan sebagainya tergantung pada musim & ketersediaan stok di pasar).

Selain itu, kita juga dapat memesan Lobster ke pengelola Pondok Adi. Untuk 1 kg Lobster dihargai Rp150,000, yang rata2 terdiri dari 5 ekor lobster. Lobster khas ujung genteng ini amat direkomendasikan bagi penyuka Seafood BBQ.

Setelah makan malam, kami berangkat ke Penangkaran Penyu di Pantai Pangumbahan sekitar pukul 20.30 WIB. Sekali lagi, untuk menuju ke penangkaran penyu tersebut kami harus menyewa ojek dengan harga Rp40,000 per orang. Kendaraan roda 4 tidak diperkenankan mendekati pantai Pangumbahan karena dapat mengganggu penyu2 liar yg bertelur.

Setibanya di sana, untuk melihat penyu liar kami membayar retribusi hanya sebesar Rp5,000/orang. Dengan diantar oleh guide (note: guide tersebut menolak dikasih tip, lho...), kami menyusuri pantai untuk mencari penyu liar yang sudah selesai bertelur. Sangat disayangkan, pengunjung dilarang menyaksikan secara langsung proses ketika penyu tersebut sedang bertelur, namun itu memang karena dikuatirkan pengunjung akan mengganggu & mengakibatkan penyu2 tersebut menjadi gagal bertelur. Namun semua itu tergantikan dengan menyaksikan penyu liar... Betul2 penyu liar... secara langsung di pantai sesaat setelah dia berhasil bertelur, yg mungkin mencapai lebih dari 100 butir. Pengalaman yg luar biasa.


TIPS melihat Penyu di Pantai Pangumbahan:
  1. Jangan lupa membawa senter. Di pantai tersebut tidak terdapat sistem penerangan apapun untuk menjaga agar penyu tidak terganggu
  2. Turuti instruksi dari pemandu. Ada kalanya kita dapat menyalakan senter untuk menerangi jalan, namun di saat2 tertentu kita harus mematikan senter agar tidak mengganggu penyu yg sedang bertelur.

Sekembalinya dari melihat penyu di Pantai Pangumbahan, sekitar pukul 22.30 WIB pengelola sudah siap menyediakan snack malam yg terdiri dari: Wedang Jahe, pisang goreng, bakwan, beserta Lobster yg kami pesan sebelumnya, nyam... nyam... Setelah itu, kami pergi beristirahat di Cottage.

-- to be continued: Easy Trip to Ujung Genteng - Day 2 --

Thursday 18 June 2009

Iseng-iseng Berhadiah!

Beberapa minggu yang lalu saya sedang asyik-asyik blogwalking, tiba-tiba di Blog-nya Quinie saya melihat sesuatu yang menarik. Quinie mengadakan sayembara! Sayembara apa? Bukan sayembara bagi para pangeran dari penjuru dunia untuk memperebutkan sang Ratu (wah, padahal boleh juga tuh Quin, siapa tahu dirimu menemukan Pangeran tampan yang baik hati, xixixixi...), tapi sayembara dalam menyambut ulang tahun Quinie. Pertanyaannya:

Apa yang kalian tau tentang quinie & kenal quinie darimanah?
Pemenang sayembara akan diumumkan pada H+1 dari hari ulang tahun Quinie dan mendapat hadiah pula! Hal pertama yang ada di benak saya: "Hmmm... Such a creative idea!" Membuat sayembara semacam ini tidak pernah terfikirkan oleh saya sebelumnya.

Iseng-iseng, saya ikuti juga sayembaranya. Tadinya bukan karena niat untuk dapat hadiah, tapi hanya sekedar pingin kasih testimoni saja untuk Quinie. Hitung-hitung meramaikan sayembaranya Quinie juga.

Di H+1 yaitu tanggal 7 Juni 2009 (ulang tahunnya tanggal 6 Juni 2009), Quinie mengumumkan pemenang sayembaranya. Dan ternyata ada dua orang pemenang, yaitu Mba Melyn dan... SAYA!!! Waaaakkkksss...!!!! Sudah pasti kaget berat! Betul-betul gak disangka-sangka! Ternyata ini yang sering dibilang orang "iseng2 berhadiah".

Dan hari ini saya janjian bertemu Quinie di Bakmi Roxy Cikini (yg legendaris itu). Saya yang datang ditemani Ode datang lebih dulu, yang disusul Quinie beberapa menit kemudian. Seperti biasa kalau kumpul dengan Quinie dan Ode, sudah pasti tidak pernah berhenti cekikikan. Dan sudah pasti setelah bertemu dengan mereka berdua, saya merasa capai luar biasa, mungkin karena terlalu banyak tertawa. Well, karena menurut pepatah: "Tertawa itu sehat", maka pertemuan ini sama bobotnya dengan kalau saya fitness plus sit-up dua hari berturut-turut, hehehe...

Mau tahu hadiah apa yang saya dapat dari Quinie sebagai hadiah sayembara? Eng, ing, eeenngg... Ini dia hadiah2nya:

  • Buku berjudul "Nge-BLOG dengan Hati" karangan Ndoro Kakung dan "My Stupid Boss" karangan Chaos@work
Waaaaahhh...!!! Buku memang selalu menjadi hadiah favorit saya. Kebetulan saya pagi ini baru saja selesai membaca satu novel fiksi mengenai petualangan, ternyata malam harinya saya langsung mendapat tidak hanya satu, namun DUA buku baru! Apalagi buku-bukunya ditulis oleh dua blogger senior, yang isinya sangat berguna untuk blogger yang baru "melek" seperti saya.

  • Frame foto silver ukuran 13 x 18 cm
Weheeeee...!!! Ini juga sangat berguna bagi orang narsis seperti saya. Saya sangat suka frame-nya, simpel tapi sangat elegan. Harus buru-buru mencari foto diri yang cocok untuk dipasang niy, hehe...

  • A Personal thing
Apa personal thing-nya? Mohon maaf saya tidak bisa share di sini, karena permintaan khusus dari Quinie, hehe... Tapi yang pasti, saya juga suka sekali barang yang terakhir ini dan sudah pasti sangat berguna juga buat saya.

Oh ya, saya juga dapat "surat cinta" dari Quinie, dan membuat saya mengharu-biru, huhuhuuu... Terima kasih banyak ya Quinie... Sekali lagi, selamat ulang tahun, semoga dirimu panjang umur, dan selalu bahagia. Dan semoga kita bisa berteman selamanya ya Quin... Amiiinn...

Tuesday 16 June 2009

Most Annoying Things at the Theater

Saya mencintai film.

Saya menikmati segala genre film, dari mulai action, drama, horror/thriller, science-fiction, comedy, musical, dll. Saya sangat menikmati setiap detilnya, mulai dari camera angle, plot, akting, dialog, hingga musiknya.

Tidak hanya menonton di bioskop, saya pun bisa menikmati film walaupun hanya menonton di DVD. Saya menyebutnya "High-Quality-Pirated-DVD" (DVD Bajakan Berkualitas Tinggi), yaitu DVD yg memiliki kualitas gambar yg bagus (kalau bisa tanpa cacat), subtitle (teks) bahasa Inggris yg sempurna, bahkan jika beruntung, ada Bonus Features-nya. Jujur, saya masih membeli DVD bajakan, bukan karena tidak menghargai karya2 original namun semata2 karena masalah klasik: keuangan. Saya belum bisa rela jika saya harus mengorbankan passion saya terhadap film hanya karena saya tidak mampu membeli DVD original. Toh saya tetap sangat menghargai karya para pembuat film dengan tetap menonton film2 buatan mereka, terlepas apakah melalui DVD Original maupun tidak.

Karena saya sangat menikmati film, saya tidak pernah mau ketinggalan setiap detik dan setiap detil adegan dari film-film yang saya tonton. Bahkan orang-orang yang sudah biasa (atau pernah) menonton film dengan saya pasti paham, bahwa dalam durasi 1,5 jam hingga 2,5 jam (atau lebih, tergantung durasi film) saya akan menjadi seperti patung: tidak bergerak, tidak berbicara, dan tidak bereaksi terhadap apapun, hanya terus menatap dan menyimak setiap adegan film. Tidak ada yg bisa mengganggu dunia saya saat sedang menonton film, dan saya pun tidak akan mengganggu siapa pun.

Kembali ke bioskop.
Menonton di bioskop sangat menyenangkan: sound system menggelegar, kursi besar & empuk, dingin, juga layar raksasa. Namun kendalanya, bioskop merupakan salah satu tempat yang paling berisiko tinggi bagi saya untuk kehilangan kenikmatan menonton. Banyak sekali gangguan2 yg saya temui di bioskop dan dapat menghilangkan konsentrasi. Salah satu teman baik saya bahkan sampai sekarang tidak suka menonton di bioskop, karena kenikmatannya menonton film (hampir) pasti akan selalu rusak. Bahkan ada pula teman lain yang kerap kali terlibat bentrok dengan orang lain di bioskop, karena masalah yg serupa.

Apa saja sih hal-hal yang dapat mengganggu dan merusak mood ketika menonton di bioskop?

  • Orang yang mengobrol...
Ini jelas sangat pengganggu nomor 1. Buktinya, hampir di setiap sebelum pemutaran film, pasti di layar tertulis: Dilarang Berbicara! Namun sepertinya peraturan itu dianggap sambil lalu oleh para Pengobrol. Walaupun suara film sudah keras, tapi mereka tidak menyadari kalau suara mereka masih bisa menjadi sangat mengganggu.

Pengobrol ini ada berbagai jenis: Pertama, ngobrol bukan mengenai film (out of topic). Bukannya nonton malah curhat. Di kafe aja Mba, jangan di bioskop! Hehe... Kedua, terus2an bertanya: "Ini siapa? Terus dia ngapain? Maksudnya gimana? Bukannya tadi dia udah ditangkep?" Dst... Dst... Cape deeehh... Ketiga, yang terakhir, adalah yg paling KEJAM di antara para pengobrol, yaitu: SPOILER. Spoiler adalah orang yg suka membocorkan apa yang akan terjadi kemudian, dan biasanya merupakan kunci utama dari film itu. Contohnya: "Harta karunnya tempatnya disitu," "Sebenernya penjahatnya yang ini, bukan yg itu," atau "Tokoh utamanya bakal meninggal di akhir film!" Oh my God... Menurut saya, men-Spoil film benar-benar "kejahatan" tidak bisa saya tolerir.

Baru-baru ini di US, ada peristiwa seorang Bapak yang sedang menonton film The Curious Case of Benjamin Button, ditembak oleh salah seorang penonton bioskop. Ternyata sebabnya karena Bapak itu mengobrol di sepanjang film. Fiuhh... Untung di Indonesia kepemilikan senjata api masih sangat dibatasi.

So please, kalau memang mau mengobrol, cukup dengan berbisik supaya tidak mengganggu orang lain.

  • Orang yang mengaktifkan nada dering handphone dan MENERIMA telefonnya!!!
Ini juga merupakan pengganggu nomor 2. Lagi2, pihak bioskop sudah berusaha untuk melarang penggunaan HP di dalam bioskop karena memang hal itu sangat mengganggu, namun tetap saja masih ada orang yg melanggar. Bunyi dering HP sudah sangat mengganggu, apalagi kalau sampai telefonnya diterima / diangkat. Lagi2, dia pasti akan berbicara, dan pasti akan semakin mengganggu penonton bioskop yang lain. Jadi tolong agar HP di-set ke mode Silent/Diam, atau kalau perlu dimatikan. Kalau sedang menunggu telefon penting, daripada mengganggu orang lain, lebih baik sejak awal tidak usah memutuskan untuk menonton bioskop.

  • Orang yang menendang kursi
Ini selain tidak sopan, juga jelas bikin kesal. Bayangkan saja jika kita sedang asik-asik nonton, tiba2 bangku kita ditendang2 sama orang di belakang kita. Benar2 tidak bisa ditolerir, hehe...

  • Orang yang make-out (bercumbu)
Biasanya orang2 ini mengambil posisi strategis di pojokan. Bukannya menonton film, tapi malah membuat film sendiri. Mereka sering mengira posisi di pojokan sangat menguntungkan, padahal gerakan-gerakan mereka justru bisa menarik perhatian. Mereka mengira kondisi bioskop yang gelap membuat mereka tak kasat mata, tapi sebenarnya aktivitas mereka tetap terlihat karena cahaya dari layar film.

  • Orang yang terlambat/bolak-balik/keluar-masuk
Kalau ini yang pertama adalah mengganggu pandangan. Ketika dia berjalan atau berdiri, sudah pasti menghalangi pandangan orang lain yg ada di belakangnya. Kedua, mengganggu orang lain yang harus dia lewati untuk menuju pintu keluar. Seperti yang sudah kita ketahui, jarak antara satu bangku dengan bangku di depannya agak sempit. Jadi dia harus permisi ke orang2 supaya bisa lewat, dan berisiko tinggi untuk menabrak atau menginjak kaki orang lain.

  • Orang yang membawa bayi/balita/anak2 (padahal rating filmnya: DEWASA)
Alasan pertama: bayi/balita/anak2 itu bisa tidak betah, kemudian menangis keras. Alasan kedua: rating film Dewasa memang tidak diperuntukkan bagi anak2. Pasti masih terdapat unsur2 kekerasan, bahkan erotisme. Rating tidak dibuat hanya untuk embel2 belaka, tapi merupakan peringatan bagi orang tua, untuk selalu waspada terhadap segala hal yg dikonsumsi oleh anak2 mereka. Para pekerja film, mulai dari Badan Sensor hingga pengusaha bioskop saja punya kepedulian terhadap anak2 dengan memasang Rating ini, masa' orang tuanya sendiri tidak peduli?

Kalau menurutmu, hal apa yang paling mengganggu saat menonton film di bioskop?

Please respect other people's right to enjoy the movie-which they have already paid for-

Monday 15 June 2009

Bensin Gratis untuk Pelanggan Autocillin

Hai teman2, ini ada promosi dari kantorku. Siapa tahu teman2 atau orang tuanya/saudaranya ada yang menjadi pelanggan asuransi mobil Autocillin, dan ini bisa jadi info berguna. Berita ini juga bisa dilihat di Detik.com yaa...


Bensin Gratis untuk Pelanggan Autocillin

Autocillin mengadakan program ”Bensin Gratis” khusus bagi para pelanggan autocillin. Program tanpa diundi ini berlaku bagi para pelanggan autocillin dengan perlindungan Comprehensive dan Total Loss Only yang memperpanjang polisnya, khusus untuk polis yang periodenya berakhir pada 1 Juni 2009 sampai 31 Agustus 2009.

Para pelanggan autocillin Classic dan autocillin Ikhlas yang memperpanjang polisnya di bulan Juni hingga Agustus 2009 berhak mendapatkan voucher bensin Premium gratis, mulai dari 10 liter hingga 50 liter di SPBU-SPBU Pertamina yang berpartisipasi. Besarnya nilai voucher tergantung pada coverage dan harga mobil yang diasuransikan. Program ini berlaku untuk para pelanggan autocillin yang melalui jalur direct/walk in, juga yang melalui jalur agen dan dealer, khusus di wilayah Jabodetabek, Bandung, Purwakarta, Yogyakarta, Surabaya dan Semarang.

”Program ini kami adakan untuk memberikan apresiasi lebih kepada para pelanggan yang selama ini telah setia menggunakan pelayanan autocillin. Selain kendaraannya terlindungi, kami juga berniat memberikan nilai lebih lainnya dengan pelayanan terbaik, salah satunya dengan program ’Bensin Gratis’ ini,” ujar Tanny Megah Lestari, Service Management Department Head Adira Insurance.


Untuk mengikuti program ini, pelanggan hanya perlu mengonfirmasikan keinginannya untuk memperpanjang polis melalui Adira Care di 021-3901234 atau SMS channel 0812 111 3456. Setelah itu, pelanggan harus melakukan pembayaran untuk polis autocillin yang baru, sebelum tanggal jatuh tempo polis autocillin lamanya berakhir. Setelah melakukan pembayaran, pelanggan mengirim konfirmasi melalui SMS ke SMS Channel, setelah itu pihak autocillin akan langsung mengirimkan voucher bensin ke alamat pelanggan. (***)

Saturday 13 June 2009

My First Blog Award!

Sebenarnya award ini saya dapat beberapa waktu yg lalu dari Ratu, tapi entah kenapa kelupaan terus pas mau posting. Sorry ya Quin! And thank you so much for awarding me this "SISTERHOOD AWARD" :) Yaaaayyyy...!!!

Quinto was Born to be Spock

STAR TREK.
Apa yang ada di benak Anda kalau mendengar kata itu? Salah satunya mungkin: pesawat ruang angkasa, jadul (jaman dulu), film seri yang ngetop dari zaman 70-an hingga 90-an, hingga karakter2 seperti Captain Kirk, Spock, Klingon, Romulan, atau yang lebih baru seperti Jean Luc Picard, de el el.

Saya termasuk salah satu penggemar film seri STAR TREK pada tahun 90-an (secara tahun 70-an saya belum lahir dan tahun 80-an lebih familiar dengan film Goggle V, Lion Man, Candy-candy, Lulu, Gaban, dan sejenisnya). Jadi pengetahuan saya tentang Kapten James Kirk dan Spock, dua karakter legendaris dalam STAR TREK tahun 70-an cuma sebatas tahu, tidak pernah ada kesempatan untuk mengetahui lebih dalam tentang karakter mereka dan alur ceritanya.

Makanya, ketika ada kabar bahwa di 2009 akan dibuat film lepas mengenai STAR TREK, apalagi kabarnya akan mengisahkan Kirk dan Spock, saya tertarik untuk menonton. Selain mengobati rasa kangen akan STAR TREK, juga ingin tahu lebih lanjut mengenai dua karakter itu.

Akhirnya, di awal Juni 2009 STAR TREK akhirnya ditayangkan di Indonesia, setelah mengalami penundaan (di Amerika sendiri STAR TREK sudah tayang di awal bulan Mei, beda jadwalnya sampai 1 bulan, gggrrrrhh....). Dan akhirnya, saya bisa menonton film itu kemarin malam di Metropole XXI, pertunjukan terakhir di jam 21.25 WIB.

Di tahun 2233, pesawat Federasi USS Kelvin menyelidiki sebuah badai luar angkasa yang ternyata adalah sebuah lubang hitam (black hole). Dari lubang hitam tersebut tiba2 muncul pesawat Narada milik bangsa Romulan dari planet Romulus. Serta-merta pesawat Narada tersebut menyerang USS Kelvin dengan membabi-buta, sampai mengorbankan Kapten USS Kelvin, Richard Robau (Faran Tahir). Perwira Pertama George Kirk (Chris Hemsworth) yang menggantikan posisi Kapten kemudian mengungsikan seluruh awak USS Kelvin, termasuk istrinya yang hampir melahirkan. Kapten George Kirk mengorbankan dirinya dengan menabrakkan USS Kelvin ke Narada, setelah sebelumnya sempat memberi nama untuk putranya yang dilahirkan di pesawat sekoci penyelamat, James Tiberius Kirk (Chris Pine). James Kirk dikisahkan tumbuh menjadi seorang anak yang pintar namun memiliki watak yang pemberontak.

Kemudian adegan berpindah menuju kisah Spock (Zachary Quinto), seorang bangsa Vulcan yang memiliki kecerdasan luar biasa namun memiliki satu kekurangan, yaitu memiliki ibu yang berasal dari bangsa manusia, Amanda Grayson (Winona Ryder). Seumur hidupnya Spock harus menghadapi dan menerima kenyataan (dan cemoohan) bahwa ia akan selalu dianggap sebagai bangsa campuran, seseorang yang memiliki dua hal yg amat bertentangan: Logika dan Emosi.

Dua tokoh ini kemudian bertemu ketika menjalani pendidikan di Starfleet. Mereka kemudian bersama-sama terlibat aksi seru usaha penyelamatan planet Vulcan dan Bumi, yang diserang oleh musuh lama Kirk, bangsa Romulan. Mengapa bangsa Romulan ingin menghancurkan Vulcan dan Bumi? Apakah usaha Kirk dan Spock melawan Romulan akan berhasil? Dan apa yang membuat Kirk dan Spock berkonflik dan saling membenci? Untuk tahu jawabannya, silakan langsung tonton filmnya ya...

Satu hal yang berada di luar perkiraan saya ketika menonton film ini: STAR TREK tidak hanya bertema Science-Fiction (Sci-Fi), namun juga mengandung unsur Komedi! Jujur, unsur ini membuat film menjadi lebih segar, tidak melulu hanya fiksi diwarnai drama seperti film serinya. Saya sendiri sampai beberapa kali tertawa geli di sepanjang film. Selain itu, teknologi digital yg semakin canggih saat ini juga amat membantu menyajikan gambar2 rumit, khususnya ketika adegan peperangan.

Yang menonjol di sini adalah karakter Kirk dan Spock. Kapten Kirk digambarkan memilik karakter pemberontak, selenge'an, ceroboh, jauh dari kesan serius, bahkan playboy. Saya tidak tahu seperti apakah tokoh Kapten Kirk di film serinya waktu tahun 70-an. Apakah memang seperti itu? Karakter Kirk sangat bertolak belakang dengan karakter Spock. Spock selalu sangat fokus, memiliki pengendalian diri yang tinggi, dan (berusaha) memperhitungkan segalanya dengan logika.

Oh ya, menurut saya film ini memiliki Casting Director yang bagus. Terutama kalau melihat karakter Spock yang sangat, sangat, sangat, mirip dengan pemeran Spock di film serinya. Make-up artist yang handal memang berperan penting juga di sini. Namun ketika mengetahui bahwa Zachary Quinto (pemeran tokoh Sylar dalam serial HEROES) yang didaulat memerankan Spock, mungkin saya hanya salah satu dari jutaan penggemar STAR TREK yang pasti juga mendukung hal itu. Walaupun jujur, saya juga memang penggemar tokoh Sylar (dan Quinto) sejak pertama kali serial HEROES muncul, hehe... Pokoknya, Zachary Quinto memang terlahir untuk memerankan Spock (lebay dot com, hehe...).




"Live Long, and Prosper..." (Spock)

Sunday 7 June 2009

My Personality Disorder

Lagi iseng-iseng baca blog-nya Ode, ada tulisan yg judulnya Personality Disorder Test. Di situ, Ode menjabarkan personality disorder apa saja yg dia punya atau berpotensi muncul di kemudian hari. (Lagi-lagi) Karena iseng, saya coba juga mengambil tes yang sama, dan Bapak-Bapak, Ibu-Ibu, inilah hasil personality disorder saya:

Disorder | Rating

Paranoid: Low

Schizoid: Low
Schizotypal: Low
Antisocial: Low
Borderline: Low
Histrionic: High
Narcissistic: High
Avoidant: Low
Dependent: Low
Obsessive-Compulsive: Moderate

Mayoritas hasilnya Low. Well, that's good. Tapi... Lihat ada keanehan di situ? Terutama di bagian Histrionic, Narcissistic, dan Obsessive-Compulsive? Dua hal yang pertama ratingnya HIGH, dan hal yang terakhir ratingnya MODERATE. Hmmmm.... Coba deh masing-masing didefinisikan dulu, terus sekaligus dibahas kali ya...

Histrionic
People with histrionic personality disorder are constant attention seekers. They need to be the center of attention all the time, often interrupting others in order to dominate the conversation. They use grandiose language to discribe everyday events and seek constant praise. They may dress provacatively or exaggerate illnesses in order to gain attention. Histrionics also tend to exaggerate friendships and relationships, believing that everyone loves them. They are often manipulative.

Ok, let see. Attention seeker: bener (hihihi). Dominate the conversation: tergantung siapa yang sedang diajak bicara, kalau bos gak mungkin dong... Use grandiose language: kayaknya sering. Dress provocatively: Enggak banget! Exagerrate illnesses: boro-boro, kalau bisa malah jangan sampe sakit. Believe that everyone loves me: pasti dong, hehehe... Manipulative: iya lah, soalnya banyak orang yg lebih manipulatif di dunia dibanding saya, hehehe...

Narcissistic
Narcissistic personality disorder is characterized by self-centeredness. Like histrionic disorder, people with this disorder seek attention and praise. They exaggerate their achievements, expecting others to recongize them as being superior. They tend to be choosy about picking friends, since they believe that not just anyone is worthy of being their friend. Narcissists tend to make good first impressions, yet have difficulty maintaining long-lasting relationships. They are generally uninterested in the feelings of others and may take advantage of them.

Bwahahaha...!!! Ini sih gw banget...!!! But wait... Coba ditelaah dulu satu-persatu. Intinya gak jauh beda sama Histrionic, tapi ada yg beda juga. Choosy about picking friends: enggak banget deh, semua orang bisa jadi temen kok. Tend to make good first impressions: iya lah, kayaknya mayoritas orang kayak gitu kok. Have difficulty maintaining long-lasting relationship: hell no! Relationship yg saya alami mayoritas sampai tahunan kok. Uninterested in the feelings of others and may take advantage: ke orang2 tertentu iya, kenapa harus peduli dengan perasaan orang lain yang juga tidak peduli dengan orang2 lain dan sekitarnya?

Obsessive-Compulsive
While Obsessive-Compulsive personality disorder (OCDP) sounds similar in name to obsessive-compulsive anxiety disorder, the two are markedly different disorders. People with obsessive-compulsive personality disorder are overly focused on orderliness and perfection. Their need to do everything "right" often interferes with their productivity. They tend to get caught up in the details and miss the bigger picture. They set unreasonably high standards for themselves and others, and tend to be very critical of others when they do not live up to these high standards. They avoid working in teams, believing others to be too careless or incompetent. They avoid making decisions because they fear making mistakes and are rarely generous with their time or money. They often have difficulty expressing emotion.

Nah, ini dia yg saya heran... Kayaknya mayoritas yg didefinisikan dalam Obsessive-Compulsive itu gak cocok deh... Saya bukan orang yg perfeksionis, bukan orang yg detil, tidak memiliki standar yg tinggi, tidak keberatan untuk bekerja dalam tim, tidak pelit, dan tidak punya kesulitan sama sekali untuk mengekspresikan emosi. Kalaupun ada, mungkin porsinya sedikit sekali. Yeah, mungkin itu makanya hasilnya cuma Moderate. :)

Khusus mengenai narsis, memang banyak orang yang mengklaim saya narsis. Bahkan sangat narsis. Tapi gak tahu ya, saya tidak melihat sesuatu yg salah untuk menjadi seorang yang narsis. Intinya, saya mencintai diri saya sendiri, dan itu menjadi suatu keharusan. Saya mensyukuri apa yang saya miliki. Saya mensyukuri saya diberi nikmat yang luar biasa dari Allah SWT. Saya bersyukur bisa sekolah, saya bersyukur bisa bekerja, saya bersyukur tidak memiliki cacat fisik, saya bersyukur bisa makan sehat setiap hari, saya bersyukur saya bisa berolahraga, saya bersyukur bisa tertawa, saya bersyukur bisa melakukan apapun yang sudah saya lakukan hingga saat ini.

Rasa syukur itulah yang membuat saya mencintai diri saya. Membuat saya menjadi percaya diri, dan terutama, membuat saya menghargai diri saya sendiri. Karena dengan menghargai diri sendiri dan percaya pada diri sendiri, saya yakin akan bisa menghadapi segala hal di dunia ini. Sesulit apapun keadaannya.

Kesimpulannya, saya bangga menjadi seorang yg narsis! (hehehhee... beneran narsis banget ya?)

Tertarik untuk mencoba Personality Disorder Test? Klik link ini: Personality Disorder Test.